Infokom DPP PPNI - Menghadirkan inovasi dan saling menjalin kerja sama dengan berbagai pihak terus dilakukan Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPP PPNI) dalam memberikan pelayanan optimal kepada Perawat termasuk pemanfaatan teknologi informasi.
Sehubungan itu Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah diwakili Aprisunadi selaku Bendahara Umum DPP PPNI bersama Pengurus DPP PPNI lainnya menerima pihak PT. Kinarya Utama Teknik di Graha PPNI, Jakarta Selatan, DKI Jakarta - Selasa (16/9/2025).
Dimana DPP PPNI menjalin kerja sama dengan PT. Kinarya Utama Teknik dalam Development & Manage Service Aplikasi Digitalisasi Buku dan Sistem Informasi Asuhan Keperawatan (SIAsKep).
Kolaborasi PPNI bersama PT Kinarya Utama Teknik untuk membangun dan pengelolaan (development & manage service), yang mana dua aplikasi strategis organisasi, yaitu :
1. Aplikasi Digitalisasi Buku 3S (mobile & web base)
2. Aplikasi Sistem Informasi Asuhan Keperawatan (SIAsKep) (web base)
Tentunya kerja sama kedua belah pihak ini bertujuan mendukung transformasi digital PPNI dalam dua aspek utama :
- Digitalisasi buku melalui Aplikasi Digitalisasi Buku 3S, yang diharapkan mempermudah akses secara daring.
- Digitalisasi proses keperawatan di rumah sakit melalui Aplikasi SIAK, yang akan membantu Perawat dalam pengelolaan dan pendokumentasian Asuhan Keperawatan.
Dalam kerja sama ini, tidak hanya pembangunan aplikasi, namun PT. Kinarya Utama Teknik juga akan bertanggung jawab dalam layanan pengelolaan aplikasi, meliputi : Bug Fixing aplikasi, Penyediaan & Resource Server, Monitoring Availability server dan Backup data.
Melalui kerja sama ini, PPNI menyatakan komitmennya untuk menghadirkan solusi digital yang lebih modern, terintegrasi, dan bermanfaat bagi anggota Perawat di Indonesia maupun yang ada di luar negeri.
“Transformasi digital adalah kebutuhan mendesak bagi PPNI melalui kolaborasi ini, Kami berharap aplikasi yang sedang dikembangkan dapat menjadi pondasi penting bagi layanan organisasi dan mendukung praktik profesional keperawatan di era digital,” jelas Aprisunadi.
PPNI optimis melalui upaya ini akan memperkuat tata kelola organisasi, memperluas akses literasi keperawatan, dan meningkatkan kualitas layanan Perawat dalam memberikan asuhan kepada masyarakat. (IR)
