News

Pertemuan Wali Kota Surabaya & Konjen Jepang : Peluang Kerja Sama Penuhi Perawat di Jepang

Oleh Admin Senin, 30 Juni 2025


Infokom DPP PPNI - Upaya terus dilakukan antar kedua negara melalui pemerintah daerah untuk memenuhi kebutuhan masing-masing yang saling menguntungkan. 

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyambut hangat kunjungan Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang, yang baru bertugas di Surabaya, Takonai Susumu, di Ruang Kerja Walikota, Selasa (10/6/2025).

Dimana pertemuan Wali Kota Surabaya dan Jepang ingin mempererat tali kerja sama di berbagai sektor, termasuk pertukaran budaya dan penyaluran tenaga kerja profesional.

Wali Kota kembali apresiasi terhadap kemitraan sister city antara Surabaya dan beberapa kota di Jepang, seperti Kochi dan Kyushu.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Konjen karena banyak hal yang telah kita lakukan dalam rangka sister city, termasuk pertukaran budaya dan pengelolaan sampah,” kata Wali Kota Eri, sesuai yang diliris surabaya.go.id.

Sebagai Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi), menerangkan tentang keberadaan Kampung Jepang di Surabaya, dan berharap Konjen Takonai dapat membantu meningkatkan kualitasnya agar menyajikan makanan khas Jepang autentik, sehingga menjadi daya tarik bagi wisatawan Jepang yang berkunjung ke Surabaya.

“Ketika ada wisatawan asing atau turis datang, mereka bisa menyaksikan langsung pertunjukan budaya ini,” ungkapnya.

Selain aspek budaya, pertemuan ini juga membahas potensi kerja sama di bidang tenaga kerja. Wali Kota Eri mengungkapkan bahwa Jepang membutuhkan banyak tenaga kerja profesional, seperti perawat. Ia pun menawarkan kemungkinan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyalurkan warga profesional ke Jepang.

"Yang terpenting adalah ketika ekonomi bergerak, saya tanyakan apa yang dibutuhkan oleh pemerintah Jepang? Ternyata banyak kebutuhan akan tenaga kerja, terutama tenaga profesional seperti perawat. Kami berharap Pemkot Surabaya dapat memfasilitasi penyaluran tenaga kerja profesional ini, dan Bapak Konjen menyambut baik usulan tersebut," jelasnya.

Ditambahkannya bahwa Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kota Surabaya akan menindaklanjuti rencana ini agar warga Surabaya yang memiliki keahlian profesional dapat bekerja di Jepang sesuai dengan kebutuhan negara tersebut.

“Kami dapat mengirimkan tenaga kerja profesional, seperti perawat, sesuai dengan kebutuhan masing-masing negara,” imbuhnya.

Berkaitan kebutuhan tenaga kerja, Konjen Takonai membenarkan bahwa Jepang menghadapi masalah populasi yang menua dan berkurangnya usia produktif, sehingga membutuhkan tenaga kerja dari luar negeri, khususnya Indonesia.

 "Reputasi tenaga kerja dari Indonesia di Jepang sangat baik. Ini berarti kami membutuhkan tenaga kerja dari Indonesia di berbagai bidang," imbuhnya. (IR)


Sumber : Media online surabaya.go.id


Dikembangkan oleh ppnipusat.or.id - Departemen Teknologi Informasi © Copyright 2023