News

Komunitas Bekasi Sehat Gelar Bakti Sosial Bagi Korban Terdampak Banjir, Diapresiasi Pemda Kab Bekasi

Oleh Admin Minggu, 16 Maret 2025


Infokom DPP PPNI - Kepedulian pemerintah, organisasi profesi kesehatan maupun pihak lainnya terhadap dampak yang ditimbukan akibat bencana banjir yang melanda khususnya di wilayah Bekasi, Jawa Barat kembali terealisasi.

Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja mengunjungi langsung pelaksanaan Bakti Sosial Bencana Dan Trauma Healing Pasca Bencana di Desa Situ Hurip, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (15/3/2025).

Melalui koordinasi Alamsyah selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi dengan “Komunitas Bekasi Sehat” telah sukses menggelar bakti sosial (baksos) yang banyak diharapkan dan bermanfaat bagi masyarakat terdampak korban banjir. 

Ketua DPD PPNI Kabupaten Bekasi LB Jaenabun mendapatkan kepercayaan menjadi ketua panitia pelaksana baksos tersebut dengan melibatkan Pakar Perencanaan IDI Jawa Barat (Frangki), Camat Babelan (Haerudin) dan pihak terkait lainnya dalam mendukung rangakain kegiatan sosial ini.

“Alhamdulillah OP, forum, asosiasi bisa bekerja sama, bahu membahu untuk membantu masyarakat Kabupaten Bekasi khususnya wilayah Babelan,” ungkap Asep Surya Atmaja usai meninjau kegiatan baksos.

Pemda Kab Bekasi diakuinya, memberikan apresiasi atas terselenggara bakti sosial yang digagas Komunitas Bekasi Sehat dengan melibatkan tenaga medis maupun tenaga kesehatan lainnya. 

“Pemerintah daerah sangat berterima kasih kepada teman OP, teman-teman asosiasi dan forum serta teman-teman sejawat, yang mana hari ini mau turun, dimana biasanya mereka sedang bekerja,” tuturnya.

“Jaga di rumah sakit, praktik, tapi hari ini kita membaur dengan masyarakat, yang intinya membantu atas dampak banjir,” sambung Asep Surya Atmaja.

Disampaikannya hingga saat ini Pemda Kab Bekasi dengan semua pihak terkait termasuk dengan pemerintah pusat, terutama setelah kunjungan Presiden Prabowo Subianto saat meninjau langsung korban banjir, dalam upaya mencari solusi agar kedepannya tidak terulang kembali.

Pada kesempatan ini pula dirinya mengimbau kepada masyarakatnya yang terdampak untuk tetap bersabar dan senantiasa menjaga kesehatan, karena pasca banjir juga menimbulkan berbagai penyakit.  

“Masyarakat tetap harus menjaga kesehatan, menjaga kebersihan, dan apabila rumahnya tergenang, langsung pindah ke daerah yang lebih tinggi, atau bisa menghubungi balai kesehatan,” imbuhnya.

Sementara itu, LB Jaenabun mengungkapkan bahwa kegiatan baksos kali ini melibatkan banyak pihak, sehingga yang didonasikan cukup banyak kepada korban terdampak banjir.

“Baksos akbar ini dilaksanakan oleh Komunitas Bekasi Sehat. Komunitas Bekasi Sehat itu terdiri dari organisasi profesi kesehatan, asosiasi dan forum, dimana yang jumlahnya ada 24,” terangnya di sela-sela pelaksanaan baksos.

“Kami bergotong-royong memberikan donasi maupun bantuan sesuai dengan kompetensi masing masing. Kita juga memberikan pelayanan terhadap korban bencana banjir,” lanjut LB Jaenabun.

Melalui kegiatan ini diharapkan setidaknya dapat mengurangi beban yang diderita oleh para korban banjir, khususnya di daerah ini yang terdampak.

“Kami membawa beberapa tim dari perawat, dokter umum, dokter kulit, spesialis terapi, laboratorium, apoteker dan semuanya lengkap, juga ada forum untuk anak dalam mencegah trauma healing, serta yang lainnya kami lakukan disini,” tegasnya.

Selain pelayanan kesehatan, disampaikannya saat baksos ini juga memberikan sembako sebanyak 750 paket, ada air mineral 153 galon, ada alat pembersih sebanyak 300 paket, obat-obatan dan lainnya, yang didonasikan ke wilayah Kecamatan Babelan ini.

Dikatakannya, kegiatan baksos ini juga dilakukan di Kecamatan Kedung Waringin, melalui pemberian langsung obat-obatan dan sembako yang diantar langsung di kantor kecamatan setempat.

Tentunya harapan menjadi doa yang dipanjatkan, dimana kejadian banjir tak terulang kembali dan berharap kepada korban yang terdampak banjir tetap sabar dan tabah.

“Semoga diberi kesabaran, ketabahan, segera pulih kondisinya dan semoga tidak terjadi banjir lagi, sehinga masyarakat disini dapat beraktivitas seperti biasanya,” harapnya.

Menurutnya juga, sinergitas yang dibangun antar organisasi profesi kesehatan yang ada di Kabupaten Bandung akan terus dipertahankan dalam menunjang program kesehatan Pemda Kab Bekasi.

 

“Kami sudah ada WA Group, jadi semua OP, forum, dan asosiasi terkoneksi dengan cepat. Maka bila ada informasi maupun kegiatan apapun, Insya Allah kami selalu kompak, kami tinggal share dan tanpa diminta rasa kepedulian secara otomatis berkembang, sekaligus mensupport kegiatan secara bersama-sama pula,” tutupnya. (IR)

 

Dikembangkan oleh ppnipusat.or.id - Departemen Teknologi Informasi © Copyright 2023